Lionel Richie

Jika di postingan terdahulu saya udah pernah membahas tentang The Commodores yang ternyata punya hubungan erat dengan postingan kali ini. Karena kalau ngomongin tentang The Commodores tentu tidak bisa dilepaskan dari Lionel Richie sebabnya Lionel Richie adalah merupakan salah satu pendiri dan juga vocalis The Commodores. Tapi pada postingan kali ini saya hanya akan bercerita tentang Lionel Richie saja.

Sebagai salah satu Referensi musik, Lionel Richie punya nama asli Lionel Brockman Richie Jr. Untuk Biografinya sendiri Lionel Richie lahir di Tueskegee, Alabama, Amerika pada tanggal 20 Juni 1949. Richie ini merupakan alumnus dari Tueskegee Institute , dimana disana ia mulai serius berkecimpung di dunia musik. Bersama teman – teman kuliahnya Lionel Richie membentuk The Commodores, sebuah kelompok musik yang cukup disegani di tahun 70-an.
Selain meniup saxophone, Lionel Richie juga berperan sebagai vokalis dan juga pencipta lagu. Beberapa lagu yang ia ciptakan bersama The Commodores antara lain, “Easy”, “Three Time Lady” dan “Still”
Tahun 1980, Lionel Richie berduet dengan Diana Ross untuk single “Endless Love” yang juga merupakan soundtrack film berjudul sama dengan judul lagu tersebut “Endless Love” yang dibintangi Brooke Shields. Setelah keluar dari The Commodores, pada tahun 1982 Lionel Richie mulai merilis debut album pertamanya bertitle “Lionel Richie” yang berhasil melejitkan lagu “Trully” dan berhasil terjual sebanyak 4 juta kopi.

Dengan album “Can’t Slow Down” yang juga memuat lagu “All Night Long”, dan “Hello” nama Lionel Richie semakin berkibar di blantika musik dunia bahkan dijadikan referensi bagi penyanyi – penyanyi lain. Album “Can’t Slow Down” berhasil terjual lebih dari 10 juta kopi dan mengantarkannya meraih penghargaan Grammy Award untuk kategori Album of The Year. Atas prestasinya ini bahkan Lionel Richie diundang untuk tampil pada penutupan pesta olah raga paling bergengsi sedunia, Olympiade, di Los Angeles di tahun 1984.
Di tahun 1985, Lionel Richie kembali mendominasi tangga – tangga lagu dengan singlenya “Say You Say Me” yang juga merupakan soundtrack film “White Night”. Tahun 1986, Lionel Richie muncul kembali dengan album “Dancing On The Ceiling” yang memuat kembali lagu “Say You Say Me” . Tapi sayang album ini tidak sesukses album “Can”t Slow Down” karena hanya mampu terjual sebanyak 4 juta kopi aja.
Setelah menghilang cukup lama dari business musik, di tahun 1992, Lionel Richie kembali dengan album kompilasi “Back To Front” yang memuat lagu – lagu solo terbaik Lionel Richie dan lagu – lagu bersama The Commodores, serta tiga lagu baru diantaranya, “Don’t It To Me”.
Tahun 1969 bisa dibilang merupakan tahun yang kurang membahagiakan bagi Lionel Richie, sebab di tahun itu ayahnya tercinta meninggal dunia dan perkawinannya dengan Brenda juga harus berakhir, tahun 1998, Lionel Richie kembali bangkit dengan merilis album ‘Louder Than Words” yang lebih menonjolkan nuansa R&B. tapi sayang album ini kurang sukses di pasaran bahkan album berikutnya “Renaissance” yang dirilis di tahun 2000 juga bernasib sama.
Di tahun 2004, dalam suasana berkabung, karena harus bercerai dengan istri keduanya, Diane, Lionel Richie merilis single “Just For You”.