28 April 2009

Elton John (Cerita 1)

Sebuah kesuksesan sebagai hasil perjuangan akan terwujud bila dikerjakan bersama – sama. Memang ada sebagaian kecil orang yang mampu menempuh kesuksesan tanpa bantuan orang lain. Namun bagi Elton John, seorang penyanyi yang bisa dijadikan sebagai salah satu referensi musik manca era 70 an – 80 an, menulis lagu sembari menggarap musik bersama orang lain merupakan hal yang menyenangkan.
Elton John lahir di Pinner, Inggris pada tanggal 25 Maret 1947 dengan nama asli Reginald Kenneth Dwight. Semenjak kecil si Dwight ini telah dianjurkan oleh ibunya untuk rajin belajar piano. Maka tak mengherankan jika pada usia 11 tahun, Dwigth telah mahir memainkan jari – jari di tuts piano. Menginjak remaja Elton John kecil atau si Dwigth ini melanjutkan pendidikan di Royal Academy of Music, dari tahun 1958 sampai tahun 1964. Namun pendidikan yang ia tempuh ternyata tidak selancar yang diharapkan karena tahun 1961, Dwigth drop out dari sekolah tersebut,namun sempat mendirikan band bersama teman - teman sekolahnya bernama Bluesology. Selain itu, dia juga bermain piano secara solo di sebuah hotel serta bekerja di publishing music. Tahun 1965, Dwigth mengikuti tur ke Amerika bersama musikus soul dan R&B diantaranya: Major Lance, Doris Troy, dan The Bluebels. Di tahun 1966, Bluesology menjadi pendudukung konser Long John Baldry melalui tur kabaret ke seluruh Inggris. Namun Dwigth menjadi frustasi dengan Baldry yang sok bossy, hingga Dwigth memilih bergabung dengan band lain.

Beberapa audisi grup band pernah diikuti oleh Dwigth, diantaranya audisi King Crimson dan Gentle Giant. Tapi semuanya gagal karena Dwigth tidak lolos seleksi. Tapi hal tersebut tidak menjadikan Dwigth atau Elton John putus asa, karena kemudian dia mencoba melamar ke Liberty Records. Tetapi rupanya audisi ini juga tidak berhasil meloloskan dirinya. Tetapi dari adusi tersebut Dwigth berhasil mendapatkan tumpukan lirik yang ditulis oleh Bernie Taupin. Lirik tersebut kemudian direvisi oleh Dwigth.
Enam bulan berikutnya mereka bertemu lagi, saat itu pula Dwigth mulai mengganti namanya menjadi Elton John. Nama tersebut sebenarnya merupakan penggalan dari dua nama musisi, yaitu Elton Dean dan John Baldry. Selanjutnya Elton dan Taupin disewa oleh Dick James untuk menjadi staf penulis lagu untuk calon penyanyi di DJM di tahun 1968. Pasangan tersebut menjadi semakin terkenal. Tarif untuk satu lagu pun meningkat, mereka juga semakin banyak menciptakan lagu.
Elton John sendiri sering menulis lagu berjam – jam setiap minggu untuk melengkapi lirik lagu yang ditulis Taupin. Setengah jam digunakan oleh mereka berdua untuk melengkapi kekurangan dari lagu yang baru diisi melodi oleh Elton. Selama lebih dari dua tahun mereka berdua menulis lagu untuk penyanyi lain seperti Roger Cook dan Lulu.
Disamping itu Elton John juga merekam cover version yang menelorkan banyak hit untuk meningkatkan pendapatan bagi DJM.
Di tahun 1968, Elton John mulai merekan single. Lagu yang direkan ternyata lebih condong ke rock serta lebih cocok buat selera pendengar radio daripada lagu yang pernah Elton tulis untuk penyanyi lain. Lagu “I’ve Been Loving You Too Long” dan Lady Smantha” yang dihasilkan ternyata cukup bagus direspon pasar,
Pada bulan Juni 1969, Elton John mulai merilis debut album “Empty Sky” di bawah label DJM. Album tersebut cukup mendapatkan sambutan dari public musik, tetapi tidak untuk dijual ke pasaran, baru pada album ke dua, Elton dan Taupin bekerjasama dengan produser Gus Dudgeon dan arranger Paul Buckmaster (yang mengisi sound) untu album Elton John. Album yang dirilis dibawah label MCA Records itu diliris pada tahun 1970 dan mulai menggebrak pangsa pasar musik di Amerika.
Pada bulan Agustus 1970, Elton John menggelar konser pertamanya di Amerika tepatnya di Troubadour LA. Konser pertama Elton John mendapatkan sambutan yang sangat antusias dari penonton, bahkan nama Elton John mulai disejajarkan dengan Quincy Jones atau Leon Russael. Secara kontinyu, Elton merilis single dan albumnya, hasilnya selalu menduduki chart tangga lagu seperti Top 10 Single, seperti lagu “You Song” yang cukup lama menduduki chart. Disusul dengan album yang lama dikonsep oleh Elton John, yaitu “Tumbleweed Connection” pada bulan Februari 1971. Album tersebut menjadi album yang sering diputar di stasiun – stasiun radio di Amerika, hingga berhasil merajai Top 10. Album tersebut juga berhasil menganggakat pamor Elton John yang gemar memakai feather boas, kacamata hitam, sepatu panggung, dan rambut aneka warna.
Pada tahun 1971, Elton John melempar live album 11-17-70 dan soundtrack film Friends, sebelum merilis album “Madman Across The water” di akhir tahun 1971. Lagi – lagi album tersebut berhasil meraup sukses, namun mana Elton John baru dinobatkan sebagai bintang tenar di jalur musik pop, soul, R&B, dan rock saat merilis album “Honky Chateau” di tahun 1972.
Album tersebut direkam bersama band pengiring tur antara lain Dee Murray (bas), Nigel Olsson (drum), Davey Johnstone (gitar). Album tersebut berhasil melejitkan single hit “Rocket Man” dan “Honky Chateau” yang berhasil menduduki posisi pertama selama lima minggu berturut – turut di Top of Chart Album. Bagaimana kelanjutan perjalanan karir Elton John tunggu di postingan berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SUMBER PENGHASILAN

 
Masukkan Code ini K1-434DCE-X
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com
free counters

MUSIC DOWNLOADS

SOFTWARE